בס''ד
Contoh dari Menjaga Mata yang Membawa Kidush (Mengharumkan Nama) Hashem
Maaf video terpotong lanjut ke video ke 2
(*Mohon maaf kalau videonya sangat kecil dan terpotong menjadi dua bagian, video ini di bagi di Whatsapp group)
Dalam video yang disampaikan oleh Rabbi Duvi Bensoussan, beliau menyampaikan cerita nyata bahwa di Los Angles seorang pria (Rabbi tidak menyebutkan namanya) melintas di jalan tol, dia melihat beberapa murid Yeshiva keluar dari gedung Yeshiva di sebelah kiri jalan tol dan tepat di depan Yeshiva di sebelah kanan jalan tol ada papan bilboard iklan besar dengan gambar wanita yang seronok. Pria Yahudi yang mengemudi di jalan tol kaget menepuk kepalanya “Oh Tuhan apa ini gambar menjijikkan di depan Neshama murni murid-murid kecil Yeshiva?” (di Ajaran Yahudi pria dilarang menatap wanita atau gambar wanita yang tidak pantas), pria tersebut menelepon Perusahaan yang memasang papan iklan di depan Yeshiva, dia bertanya berapa ongkos yang dibutuhkan untuk menurunkan papan iklan tersebut? Perusaan bilang : “Wah kita sudah mempunyai kostumer tidak bisa”, pria itu lantas menjawab : “Saya tahu itu sebabnya saya menelpon anda, dengar, saya akan bayar lebih banyak dari apa yang orang lain tersebut membayar anda untuk menurunkan iklan menjijikkan di depan Yeshiva.” Perusahaan itu lantas menjawab : “Ini iklan sangat mahal termasuk prime iklan billboard”. Pria itu lantas menjawab : “Dengar, saya punya tabungan 90.000 dollar (mungkin di rupiahkan sekitar semilyar) bagaimana kalau uang saya bisa menurunkan iklan yang menjijikkan ini dan lebih baik memasang iklan saya” Perusaan menjawab : “Well, kalau anda mau menurunkan iklannya sekarang butuh 1.000 dollar perhari (sekitar 12 juta per hari)” pria itu menjawab : “Oke, saya mau anda menurunkan iklan tersebut malam ini juga dan untuk 89 hari kedepan”. Pria ini menyerahkan seluruh uangnya demi Neshama murni dari murid-murid kecil Yeshiva. Ketika iklan sudah diturunkan perusahaan ini lantas menelpon pria tersebut : “Kami sudah menurunkan iklan di depan Yeshiva, lantas apa iklan yang harus kami pasang disini?” Pria tersebut kebingungan dan berfikir mungkin Pasuk (Ayat Kitab Suci), atau Ein Od Milvado (Tidak ada yang lain selain Tuhan) munkin Bisnisnya dia bingung, tidak masalah apa yang akan dipasang yang terpenting adalah apa yang diturunkan. Perusahaan itu lantas mendesak “Ayolah kita butuh jawaban, waktu berjalan mundur dengan cepat sekarang hari pertama besok anda punya 89 hari. Hari anda adalah nomer dan anda membayar untuk itu” pria tersebut lantas menjawab “Ah...ya tentu hitungan mundur, pasang hitungan mundur saya mau menghitung mundur hari dimana saya membuat Kidush Hashem. Pasang iklan sangat besar hitungan mundur 90, 89, dan seterusnya” Perusaan menjawab “Jadi itu yang anda mau? Baiklah kita akan pasang hitungan mundur hari anda” . Ini adalah jalan tol yang sangat luas dan besar, daerah yang sangat populer banyak mobil melintas di jalan tol tersebut dan mereka melihat setiap hari iklan besar billboard di jalan tol dengan hitungan mundur setiap hari, mereka jadi penarasan apa yang dihitung mundur sebenarnya? mendekati hari-hari terakhir perhitungan mundur, semua orang di kota itu ramai membicarakan tentang iklan perhitungan mundur dan menebak-nebak apa sebetulnya hitungan mundur tersebut. Kemudian seorang jurnalis surat kabar menelpon perusahaan untuk mengetahui siapa yang memasang iklan dan apa maksud hitungan mundur tersebut, perusahaan menjawab meraka tidak mengetahui alasan dari hitungan mundur dan menyarankan sang jurnalis untuk bertanya pada pria yang memasang iklan tersebut, jurnalis lantas menelepon pria tersebut dan bertanya : “Anda yang memasang iklan dengan hitungan mundur?” pria tersebut menjawab : “Benar saya yang memasang iklan itu” Jurnalis bertanya kemudian “Apa maksud dari hitungan mundur anda?” pria tersebut menjawab “Itu rahasia, saya tidak bisa mengatakan kepada Anda” lantas jurnalis tersebut menulis di surat kabarnya, “Hitungan mundurnya adalah Rahasia” dan orang-orang mulai dari segala penjuru kota melintasi jalan tol di depan iklan dan mulai berspekulasi untuk mengetahui apa yang dihitung mundur mereka panik dan stress apa ini sebenarnya. Hari ke-5, Hari ke-4 pada hari ke-4, perusahaan Coca-cola menelpon pria tersebut dan berkata : “Saya dengar anda pemilik iklan dari hitungan mundur” pria itu menjawab : “Ya itu benar” perusahaan lantas berkata : “Kami tidak perduli dengan apa yang anda hitung mundur, kelihatannya setiap orang di kota ini mulai panik dengan hitungan mundur anda, kita tidak perduli dengan itu. Tetapi kami akan membeli iklan hitungan mundur dari anda sebesar 3 juta dollar, kita mau di hari terakhir hitungan mundur hari ke nol kita mau pada tengah malam ketika hitungan hari habis gambar botol besar dari Coca-cola muncul dengan kembang api” dan orang-orang dikota mulai berteriak Oooooh ternyata Coca-cola. Pria itu lantas menjawab : “Untuk hitungan mundur seharga 3 juta dollar, silahkan anda mendapatkan iklan hitungan mundur saya” dia memberi hitungan mundur kepada perusahan Coca-cola. Dan pria ini telah menyelamatkan pria kecil Yahudi selama 90 hari, dia melakukan ini karena dia perduli dengan Neshama murid-murid kecil ini, dia perduli dengan kekudusan, kemurnian dari murid-murid kecil ini. Dia melakukan untuk Kemuliaan Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar